Matapubliknusantara.com, Limapuluhkota - Calon Bupati Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, merasa bangga setelah berdiskusi dengan generasi Milenial dan Gen Z di Caffe Bang Ji Tabek Panjang. Menurutnya, dialog dengan anak-anak muda ini membuka wawasan baru mengenai harapan dan tantangan yang mereka hadapi dalam membangun masa depan Limapuluh Kota.
Dalam diskusi tersebut, banyak generasi muda berharap bahwa kepemimpinan Safaruddin Dt. Bandaro Rajo nantinya akan membawa perubahan yang signifikan, terutama dalam menciptakan peluang besar bagi mereka. Para milenial dan Gen Z menginginkan perhatian lebih dari pemerintah, terutama dalam hal pendidikan, lapangan pekerjaan, dan ruang-ruang kreatif.
"fokus kedepannya jangan hanya fokus pada hal yang kasat mata atau insfrastruktut tapi juga mengembangkan ilmu pengetahuan ( insfrastruktur pikiran ) sehingga kedepannya pemerataan pendidikan harus segera terjalankan"ujar salah satu peserta diskusi.
salah seorang peserta juga sampaikan saat talkshow kepada Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, Reynol warga piladang akabiluru yang berprofesi sebagai fotografer yang juga pengen mendapatkan kerja di perkantoran tapi terkendala sama pendidikan karna tidak bersekolah dari SD,SMP,SMA dan minim biaya untuk ambil sekolah
"Saya ingin bersekolah dan mendapatkan ijazah untuk bekerja nanti di kantor -kantor ",ujarnya.(12/10/2024)
hal inipun langsung di respone oleh Atuk sapaan akrab Generasi Z kepada Calon Bupati Itu,
" InsyaAllah kita fasilitaskan sekolah gratis kepada Reynol hingga mendapatkan ijazah"ujarnya.
“Kami butuh pemimpin yang bisa membuka akses lebih luas bagi kami untuk berkembang. Mulai dari pendidikan berkualitas, lapangan kerja yang memadai, hingga ruang-ruang kreatif yang mampu menyalurkan bakat dan inovasi kami,” ujar salah satu peserta diskusi.
Safaruddin (Atuk) menyambut baik aspirasi tersebut dan menegaskan komitmennya untuk mendukung pengembangan potensi anak muda Limapuluh Kota, Menurutnya, peran pemuda sangat penting dalam pembangunan daerah. “Pemuda adalah kekuatan utama dalam memajukan daerah. Dengan memberikan mereka akses yang lebih besar dalam pendidikan, pekerjaan, dan kreativitas, saya yakin Limapuluh Kota bisa berkembang lebih baik,” tegasnya.
Ada ( 5 ) komitmen Atuk
1.terkait pendidikan atau anak2 muda yang putus sekolah, pemerintah bisa memberikan Sekolah Paket atau Sekolah gratis.
2.terkait dengan anak-anak muda yang masih galau setelah tamat Sekolah atau kuliah nanti bakal di berikan ruang atau wadah untuk pelatihan pelatihan untuk menciptakan atau melatih skill, baik di bidang pangan, pendidikan, ekonomi dan lainnya
3.terkait anak2 muda influencer atau writer dan sebagainya pemerintah sudah memulai mendukung dengan mendirikan tower sehingga bisa melakukan pekerjaan dimana aja.
4.atuk juga berencana akan menambah sekolah madrasah di kabupaten lima puluh kota karna pada saat ini sekolah madrasah baru ada satu di di kabupaten limapuluh kota yaitu di padang japang sehingga nantinya anak2 di kabupaten lima puluh kota bisa berkesempatan besar untuk bisa bersekolah di kabupaten dan tidak perlu jauh- jauh lagi ke kota payakumbuh misalnya
5.untuk anak-anak muda yang terkendalam dalam biaya dalam pendidikan jangan malu2 atau sungkan untuk melaporkan kepada pemkab karna jalur beasiswa pada saat ini sudah sangat banyak
Sementara itu Fauzan Wahyu Nugraha selaku Founder Muda Bergerak menyampaikan terlaksananya kegiatan ini bertujuan supaya anak anak muda di Lima Puluh Kota bisa langsung berdialog dengan Kepala daerah untuk menyampaikan keluh kesah yang di hadapinya dan ingin menyampaikan masukan masukan untuk bagaimana lima puluh kota kedepannya.
"Alhamdulillah kegiatan ini terselenggara dengan baik dan sesuai dengan harapan kita, dan semoga nantinya acara ini terus berkelanjutan saat kepemimpinan Bupati (Atuk) Selanjutnya".ujarnya.
